new

Senin, 21 Maret 2011

Handphone Pembunuh Manusia

Handphone 


1. Memanaskan Otak & Kulit
  Ponsel dpt membuat panas otak shga mengganggu fungsinya. Sebuah kajian yg telah diterbitkan di Inggris tahun lalu, mengungkapkan tingkat paparan (exposure) gelombang dari ponsel yang ditempelkan di dekat telinga atau bagian badan tertentu lebih besar dari pada tigkat paparan dari stasiun ponsel terhadap seluruh badan.
  diSwedia. Sebuah studi menunjukkan peningkatan rasa/sensasi panas sebesar 48 kali terhadap telinga, muka & kepala dari pengguna ponsel. Di Swedia juga dilaporkan pada tahun 2006 bahwa kita memiliki risiko 240 % lbh bsr terkena kanker otak berbahaya, tepatnya di bagian kepala yg berdekatan dengan telinga yg sering digunakan untuk bertelepon.
Ponsel dapat meningkatan suhu permukaan kulit sampai 4,7 oC yg dpt mengarah ke timbulnya kangker kulit. Di Inggris, ditemukan seorang pengguna ponsel yg meninggal krn tumbuhnya sel-sel kanker pada permukaan kulit yg sering bersentuhan dgn ponsel.
Bbrp peneliti memperingatkan bhw dmpk panas ponsel ini dpt menyebabkan paras pengguna bergaris2 & cekung yg mjd awal terjadinya penuaan dini. Diduga panas menyebabkan sel2 bdn menurun kerjanya karena proses-proses dalam sel tak dapat berjalan secara efisien.
2. Risiko Terkena Kanker
di Swedia. Penggunaan ponsel meningkatkan risiko terkena tumor otak sebesar 2,5 kali. Anak2 yg tulang tengkoraknya lebih tipis & otaknya lbh kecil menghadapi risiko lebih besar.
di Australia Tikus percobaan yg terkena radiasi ponsel selama 18 bulan, menghadapi tingkat risiko 2 kl lipat terkena kanker.
USA Pengguna ponsel mengalami penurunan hormone melatonin yg amat penting utk mencegah berkembangnya sel2 kangker.
Austria Perokok pengguna ponsel punya risiko lebih besar terkena kangker dibanding pengguna ponsel non perokok.
Pengguna ponsel berat (bbrp jam / hari) ditemukan terkena kangker getah bening non-Hodgkin pd leher di area yg sering mengalami kontak ponsel. Beberapa menit paparan radiasi ponsel dpt mengubah 5% sel kangker aktif mjd 95% sel kangker aktif, selama periode paparan dan beberapa saat setelah itu. Risiko terkena tumor yg amat langka, neuro-epithelia, yg berkembang di lr otak, meningkat 2 kl lpat pd penggunaan ponsel di bandingkan non-pengguna. Pd tahun 1998, tercatat tak kurang 8 tuntutan hokum berkenaan dgn timbulnya tumor otak akbt penggunaan ponsel.
3. Kerusakan Sistem Pertahanan Tubuh & DNA
Beberapa studi menunjukkan bahwa radiasi ponsel telah menyebabkan kerusakan DNA dlm sel tubuh. Menurut penelitian di Inggris, radiasi dr frekuensi radio yg lemah serupa dg dipancarkan ponsel – dpt melemahkan system pertahanan tubuh yag bertugas melawan infeksi & penyakit.
4. Bayi Cacat
di USA RAdiasi ponsel jg dikaitkan dg bahaya terhadap ibu hamil & janin yg dikandungnnya. Sebuah studi menunjukkan bahwa radiasi ponsel menyebabkan cacat pd emberio ayam.
5. Tekanan Darah Naik
di Jerman pd sebuah studi yang dilaporkan dlm media Lancet pd 1998, tekanan darah pd subyek yg diteliti meningkat 5-10Hg-penigkatan yg lebih dr cukup untuk memicu stroke / serangan jantung pd orang2 yg berisiko tinggi.
Ini kali pertama sebuah bukti yg sangat meyakinkan bahwa radiasi ponsel dpt mengubah fungsi sel dlm badan manusia.
6. Penyakit Alzheimer’s, Multiple Sclerosis & Parkinson’s
Swedia. Hny dlm tmpo 2 mnt terpapar pancaran gelombang ponsel, dpt melemahkan batas pengaman dlm darah, sehingga protein & racun/toksin bocor & kemudian masuk ke dalam otak. Inilah yg membuka jln bg berkembangnya berbagai penyakit seperti Penyakit Alzheimer’s, Multiple Sclerosis & Parkinson’s


Studi lain menunjukkan pengguna ponsel 30 menit/ hari terkena risiko pikun (memory loss) dua kali lipat dibanding pengguna ponsel kurang dari dua menit/hari.
USA Riset terhadap tikus menunjukkan paparan gelombang ponsel selama 45 menit menyebabkan terhambatnya kemampuan belajar dan ingatan jangka pendek mereka.
Inggris Riset yang disponsori pemerintah menunjukkan keterkaitan antara radiasi ponsel dengan kehilangan ingatan jangka pendek dan pikun sesaat.
7. Jantung dan Batu Ginjal
  Riset baru-baru ini menunjukkan radiasi ponsel dapat menyebabkan kebocoran hemoglobin – pembawa oksigen ke seluruh tubuh – dari sel darah merah, hal ini berakibat pada timbulnya sakit jantung dan batu ginjal.
8. Penurunan Gairah Sex, Rasa Terbakar dan Kelelahan
Ukroina Riset pada binatang menunjukkan pengguna ponsel dapat menurunkan gairah sex secara drastis. Tikus yang terpapar radiasi ponsel menghasilkan jauh lebih sedikit hormone testoteron dalam darah dibandingkan tikus yang tak terpapar. Semakin tinggi tingkat radiasi semakin sedikit testosterone yang dihasilkan, sehingga menurunkan gairah seksual.
Skandinavia Riset yang disponsori oleh industry ponsel, pemerintah Norwegia dan Swedia menegaskan adanya korelasi antara lama frekuensi/ seringnya penggunaan ponsel dengan munculnya gejala-gejala kelelahan/ fatique rasa terbakar, dan sakit kepala. Pengguna ponsel juga ada yang melaporkan telah mengalami kulit gatal-gatal, terbakar dan kejang-kejang.
9. Racun Dari Tambalan Gigi
Riset pun menunjukkan bahwa radiasi ponsel dapat mengaktifkan mercuri dalam tambalan gigi sehingga menghasilkan sejenis gas beracun. Beberapa pakar percaya bahwa gas itu dapat menyerang otak dan system syaraf sehingga mengakibatkan kondisi seperti depresi, asthma, Alzheimer’s dan Multiple Sclerosis.


  • http://www.kaskus.us/showthread.php?t=7572980

Tidak ada komentar:

Posting Komentar